Puasa Ramadan merupakan bulan yang sangat istimewa, selain bulan yang penuh berkah bagi umat muslim, puasa juga menjaga kesehatan organ tubuh. Karena berpuasa memberikan efek positif bagi metabolisme tubuh, mengurangi beban ginjal, mengurangi aktivitas mikroorganisme, membebaskan tubuh dari sisa makanan yang menjadi radikal bebas. Dan, banyak manfaat baik lainnya.

Tapi berpuasa dalam jangka panjang selama tiga puluh hari, jika tidak memperhatikan pola asupan makanan dan minuman yang baik akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Bahkan saya banyak mendapat berita beberapa teman maagnya kambuh dan harus mendapat perawatan serius, ada juga yang menjadi mudah lelah.

Saya sendiri dulu pernah mengalami selama berpuasa kesulitan buang air besar atau sembelit, dan mudah pusing. Sehingga mengganggu kegiatan sehari-hari, dan puasa jadi tidak konsentrasi melakukan kegiatan ibadah lainnya. Rupanya hal ini akibat asupan makanan dan minuman yang tidak tepat.

Karena berpuasa membuat tubuh kekurangan asupan sehari-hari seperti vitamin, mineral, serat, sehingga jika asupan tersebut tidak tercukupi dapat menyebabkan berbagai gangguan seperti yang saya tulis di atas. Terlebih untuk kondisi ibu hamil , ibu menyusui, lansia, maupun yang menderita penyakit tertentu, misalnya diabetes melitus. Di sinilah pentingnya peran ibu di rumah dalam mengelola menu keluarga

Ibu Adalah Pahlawan Keluarga di Rumah

Tanggungjawab Ibu Menyediakan Menu Sehat di Meja Makan

Penting karena di rumah selain sebagai menteri keuangan yang mengatur keuangan keluarga, ibu juga  merupakan seorang chef yang mengelola menu di meja makan untuk keluarga. Bahkan, konon nih sampai ada yang mengatakan kesehatan keluarga di tangan seorang ibu, karena ibu yang menentukan asupan makanan dan minuman di rumah.

Aduh, kok kayaknya seram ya, hehehe. Serasa kesehatan keluarga menjadi tanggungjawab besar di bahu seorang ibu, dan memang kenyataannya seperti itu. Anak-anak mulai mengenal makan dan minuman dari meja makan di rumah, jika seorang ibu tidak memiliki kebiasaan menyediakan makan dan minum yang sehat, apa yang terjadi?

Sudah banyak kejadian di masyarakat anak-anak yang masih kecil menderita diabetes, anak menderita stunting, anak mengalami obesitas. Begitu juga dengan suami, karena salah pola makan dan minum bisa terancam berbagai penyakit yang membahayakan kesehatan di waktu muda maupun di masa tuanya.

Jadi bulan puasa ini menjadi PR besar seorang ibu dalam memenuhi nutrisi keluarga dengan menu-menu berbuka dan sahur yang tepat. Nah, saya memiliki beberapa tips makan sehat berbuka dan sahur untuk  menjaga kesehatan keluarga selama berpuasa Ramadan, semoga bermanfaat ya.

Tips Makan Sehat Saat Puasa Ramadan

Sahur, sangat penting untuk menjaga kesehatan selama berpuasa seharian. Karena itu jangan lupa saat sahur  minum air putih cukup untk mencegah dehidrasi, konsumsi makanan yang memiliki protein tinggi seperti daging ayam, kacang-kacangan. Makanan yang berprotein tinggi bikin kenyang lebih lama, dan jangan lupa asupan buah atau sayur untuk memenuhi kebutuhan serat agar tidak terjadi sembelit.

Buka Puasa, waktu berbuka adalah saat yang paling ditunggu, jika menuruti keinganan lapar rasanya ingin melahap semua menu yang ada. Tapi ingat kesehatan, berbuka tidak boleh langsung  berlebihan. Minum dan makan secukupnya yang mudah dicerna tubuh, misalnya minum teh manis hangat, kudapan kurma.

Setelah perut terasa nyaman, baru lanjut dengan makan besar yang tidak memberatkan pencernaan seperti ikan, sayuran, dan jangan lupa buah. Bagi ibu menyusui, ibu hamil, lansia dan yang menderita penyakit lainnya bisa konsultasi dokter untuk menambah asupan vitamin atau suplemennya.

Pentingnya Memiliki Garda Healthtech

Sebegitu besar ya peran ibu dalam kesehatan keluarga? Eit, jangan lupa, selain menyediakan menu yang sehat di meja makan, ibu juga harus cerdas melindungi kesehatan keluarga dengan antisipasi jika terjadi salah seorang anggota keluarga, atau ibu sendiri mendadak sakit. Ini tentu membutuhkan biaya kan, kebayang kalau tidak dipersiapakan dengan baik.

Karena itu dibutuhkan asuransi yang dapat membantu kondisi seperti itu, misal asuransi kesehatan rawat jalan. Tapi memilih asuransi juga butuh kecerdasan, tidak bisa asal asuransi karena pertimbangan premi murah saja. Asuransi Garda Healthtech dari Asuransi Astra ini bisa jadi pilihan loh.

Sebab untuk mendapatkan pelayanan yang bagus dalam rawat jalan itu membutuhkan biaya pribadi yang lumayan, makanya penting banget kita punya asuransi rawat jalan cashless ini. Apalagi Garda Healthtech ada jaminan konsultasi dokter, dan bisa dilakukan dengan online baik itu konsultasi dengan dokter umum atau spesialis, juga pembelian obat. Cocok banget buat kondisi pandemi saat ini, dan juga kerepotan saya yang masih punya batita. Pasti ibu-ibu ngalamin kan, kadang sulit untuk langsung datang ke dokter saat kondisi sakit.

Yuk, para Ibu pahlwan keluarga, kita jaga kesehatan keluarga dengan maksimal!